Menghidupi harapan menjadi keinginan
bagi semua yang hidup tak peduli muda maupun tua. Ketika muda harapan itu di
tumpuk oleh diri sendiri, ketika uban memeti harapan itu di serakan pada insang
yang menjadi penerusnya.
Sayangnya tak semua harapan menarik
kenyataan beberapa harapan tinggalah terbang menjadi gugusan bintang yang
menghiasi lagit dan sesosok insan pergi tanpa menjejakan apapun dalam hidupnya,
hanya insan yang mencatatnya sebagai bagian hidup dari dunia.
Harapan kemudia kau datang merasuk pada
insan-insan baru, tak semua memegang erat dan memeliharanya, sebagian mereka
menghempas jau karena kerasnya dunia, sebagian lagi tetap menjaganya tanpa tahu
harus berbuat apa. Sebagian lagi memiliharanya hingga tumbu menjadi sebuah
kesadaran untuk mewujudkanya